Sejarah Pesawat Terbang

Manusia merupakan makhluk yang memiliki akal budi sehingga selalu berfikir untuk kemajuannya. Mereka sepertinya tidak mau secara pasif menerima keadaan. Bahkan, ketika mereka melihat anatomi dirinya yang tidak memungkinkan untuk terbang, manusia masih juga melakukan percobaan untuk terbang seperti burung yang dilihatnya. Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sejarah tentang pesawat terbang mulai dari awal permulaan manusia untuk terbang sampai ke pesawat yang di ciptakan oleh Wright bersaudara. Silahkan disimak.


Sejarah Terbang
Hasil gambar untuk abbas ibn firnas
Sejarah awal terbang pertama kali diperkenalkan oleh Armen Firman. Dia adalah seorang ilmuwan muslim yang hidup pada masa kekhalifahan Muhammad Amir bin Abdurrahman di Cordoba, Spanyol. Uji coba terbangnya dilakukan pada musim gugur tahun 852 Masehi. Armen terjun melayang dari menara Cordoba menggunakan jubah khusus yang telah dirancangnya. Percobaan terbang melayang itu terhitung berjalan mulus karena jubahnya mampu menahan angin musim gugur. Ia hanya mengalami sedikit cedera. Percobaan terbang itu disaksikan ilmuwan muslim lainnya, dan salah satunya yaitu Abul Qasim Abbas ibnu Firnas (810-887 M) atau yang lebih dikenal dengan Abbas bin Firnas. Ilmuwan ini hidup sejaman dengan Armen Firman. Sebagian sumber mengatakan bahwa Abbas bin Firnas termasuk salah seorang yang menyaksikan percobaan terbang Armen Firman. Ada juga yang menyebutkan bahwa Armen Firman adalah nama latin dari Abbas bin Firnas. 
Namun hal ini dibantah oleh al-Hassani dalam 1001 Inventions: Muslim Heritage in Our World. Lienhard dalam The Engines of Our Enginuity, menyebutkan bahwa Armen Firman adalah orang yang menginspirasi Abbas bin Firnas untuk terbang.
Pada tahun 875 Masehi Abbas bin Firnas menciptakan alat terbangnya yang bernama Ornitophter. Pesawat itu tak lain berupa sayap yang terbuat dari sutra dan bulu elang. Percobaan pertamanya dilakukan di menara Masjid Mezquita, Cordoba. Sayangnya, percobaan pertamanya ini tidak berhasil dan ia mengalami beberapa luka. Setelah memperbaiki rancangan pesawatnya, Ibnu Firnas melakukan percobaan terbangnya yang kedua dari dataran tinggi Jabal al-Rus. Kali ini ia dapat melayang lebih dari 10 menit. Ini adalah prestasi yang mengagumkan pada masa itu. Bahkan, Mu’min Ibnu Said, seorang penyair yang hidup sezaman dengan Ibnu Firnas mengabadikan aksinya dengan syair indah berikut: "Firnas terbang lebih cepat daripada burung Phoenix. Ketika ia mengenakan bulu-bulu di badannya. Seperti burung manyar." Ibnu Firnas berhasil terbang dan kembali ke tempatnya lepas landas. Namun sayangnya pesawatnya itu tak dilengkapi semacam alat penahan agar bisa mendarat mulus. Ia lupa bahwa burung yang merupakan sumber ide terbang manusia mendarat dengan mendahulukan ekornya. Ibnu Firnas mengalami cidera tulang punggung parah. Karena cedera itu ia tak mampu meneruskan penelitiannya. Dua belas tahun kemudian Ibnu Firnas meninggal karena cederanya. Nama Ibnu Firnas diabadikan sebagai salah satu nama bandara di Baghdad.


Sejarah Pesawat 

Hasil gambar untuk wright brothers
Pesawat terbang yang lebih berat dari udara ini diterbangkan pertama kali oleh Wright Bersaudara (Orville Wright dan Wilbur Wright) dengan menggunakan pesawat rancangan sendiri yang dinamakan Flyer yang diluncurkan pada tahun 1903 di sekitar Amerika Serikat. Wright Bersaudara yang terdiri dari dua orang kakak beradik ini, Orville Wright (19 Agustus 1871 - 30 Januari 1948) dan Wilbur Wright (16 April 1867 - 30 Mei 1912), secara umum dihargai atas desain dan perancangan pesawat terbang efektif pertama, dan membuat penerbangan terkendali pertama menggunakan pesawat terbang bermesin yang lebih berat daripada udara, bersama dengan pendirian tonggak sejarah lainnya dalam bidang era dirgantara. Kedua kakak beradik itu pada awalnya mengelola sebuah toko di Dayton, Ohio. Toko tersebut menjual dan memperbaiki sepeda motor. Mereka mulai mempelajari masalah penerbangan pada tahun 1889. Kemudian mereka mulai membuat tiga pesawat terbang layang bersayap kembar. Ketiganya dites di pantai Kitty Hawk, North Carolina. Pesawat yang ketiga telah diujinya sebanyak 1000 kali penerbangan dan ternyata berhasil. Kemudian mereka membuat mesin motor ringan. Mesin tersebut di pasang di pesawatnya yang keempat, yang dinamakannya Wright Flyer. Pada pukul 10:35 pagi (10:35 WIB malam) dalam cuaca dingin yang mendung pada tanggal 17 Desember 1903, Wright Bersaudara menerbangkan untuk pertama kalinya pesawat udara berkendali sejauh empat mil di dekat wilayah berbukit pasir di Kitty Hawk, North Carolina. Mereka menyaksikan pesawat Wright Flyer dikemudikan oleh Orville, mengangkasa selama 12 detik. Kemudian pesawat tersebut turun kembali setelah mencapai 37 meter dari tanah. Penerbangan tersebut merupakan penerbangan pesawat yang pertama dalam sejarah. Pesawat tersebut pada awalnya dinamai Wright Flyer, tetapi sekarang lebih populer dengan nama "Kitty Hawk". Pesawat Flyer yang asli kini terdapat di Museum Dirgantara di Washington DC,Amerika Serikat.
Selain Wright bersaudara, tercatat beberapa penemu pesawat lain yang menemukan pesawat terbang antara lain Samuel F Cody yang melakukan aksinya di lapangan Farnborough, Inggris tahun 1910. Sedangkan untuk pesawat yang lebih ringan dari udara sudah terbang jauh sebelumnya. Penerbangan pertama kalinya dengan menggunakan balon udara panas yang ditemukan seorang berkebangsaaan Perancis bernama Joseph Montgolfier dan Etiene Montgolfier terjadi pada tahun 1782, kemudian disempurnakan seorang Jerman yang bernama Ferdinand von Zeppelin dengan memodifikasi balon berbentuk cerutu yang digunakan untuk membawa penumpang dan barang pada tahun 1900. Pada tahun tahun berikutnya balon Zeppelin mengusai pengangkutan udara sampai musibah kapal Zeppelin pada perjalanan trans-Atlantik di New Jersey 1936 yang menandai berakhirnya era Zeppelin meskipun masih dipakai menjelang Perang Dunia II. Setelah zaman Wright, pesawat terbang banyak mengalami modifikasi baik dari rancang bangun, bentuk dan mesin pesawat untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara.Pesawat komersial yang lebih besar dibuat pada tahun 1949 bernama Bristol Brabazon.Sampai sekarang pesawat penumpang terbesar di dunia di buat oleh airbus industrie dari eropa dengan pesawat A380.

Di Amerika Serikat, Penerbangan pesawat pertama kali dilakukan oleh Wright bersaudara pada 1903. Mereka merancang pesawatnya sendiri. Pesawat ini hanya cukup untuk satu orang.
Di Inggris, seorang penemu pesawat terbang bernama Samuel F. Cody berhasil melakukan penerbangan pada 1910. Waktu itu, bentuk pesawat yang diciptakan masih sangat sederhana. belum seperti yang bisa dinikmati saat ini.

Setelah Perang Dunia I, masa penerbangan sipil mulai tumbuh dan mengalami perkembangan cepat. Akhirnya banyak pesawat yang diproduksi untuk transportasi sipil. Selain itu, mulai juga bermunculan perusahaan penerbangan di Eropa dan Amerika.

Seiring perkembangan zaman, bentuk dan mesin pesawat terbang mulai disempurnakan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan transportasi udara. Pada 1949, dibuatlah pesawat komersial. Pesawat ini ukurannya lebih besar daripada pesawat-pesawat sebelumnya.


Terima Kasih, Salam Aviasi.



















Komentar

Postingan Populer